1.
Pengertian Semiotik
Semiotik (semiotic) adalah teori tentang pemberian ‘tanda’.
Secara garis besar semiotik digolongkan menjadi tiga konsep dasar, yaitu
semiotik pragmatik (semiotic pragmatic), semiotik sintatik (semiotic
syntactic), dan semiotik semantik (semiotic semantic) (Wikipedia,2007). Secara
etimologis, semiotik berasal dari kata Yunani “Semion” yang berarti “Tanda”.
Tanda itu sendiri diartikan sebagai sesuatu yang dapat mewakili sesuatu yang
lain.
Contohnya : asap bertanda adanya api
Secara Terminologis, semiotik dapat diartikan sebagai ilmu
yang memepelajari sederetan peristiwa yang terjadi di seluruh dunia sebagai
tanda.
Pengertian yang paling singkat yang dikemukakan oleh
Preminger (2001:89). Semiotik adalah ilmu tentang tanda-tanda. “Ilmu ini
menganggap bahwa kejadian sosial di masyarakat dan kebudayaannya merupakan
tanda-tanda.
1.
Hubungan penalaran dengan jenis penandanya.
a. Qualism : Penanda
yang bertalian dengan kualitas
b. Sin Sign : Penanda yang
bertalian dengan kenyataan
c. Legisign : Penanda
yang bertalian dengan kaidah
2.
Hubungan kenyataan dengan jenis dasarnya
a. Icon : sesuatu yang
melaksanakan fungsi sebagai penanda yang serupa dengan bentuk objeknya
b. Index : sesuatu yang
melaksanakan funsi sebagai penanda yang mengisyaratkan penandanya
c. Symbol : Sesuatu yang
melaksanakan fungsi sebagai penanda yang oleh kaidah secara konvensi telah
lazim di gunakan dalam masayarakat.
3.
Hubungan pikiran dengan jenis petandanya
a. Rheme or seme :
Penanda yang bertalian dengan mungkin terpahamnya objek petanda bagi penafsir
b. Dicent or Drcisign or Pheme
: penanda yang menampilkan informasi tentang petandanya.
c. Argument : penanda
yang petandanaya akhir bukan suatu benda tetapi kaidah
2. Macam-macam Semiotik
Ada 9
macam semiotik yang kita ketahui :
1. Semiotik Analitik
Semiotik
analitik adalah semiotik yang menganalisis sistem tanda
2. Semiotik Deskriptif
Semiotik
deskriptif adalah semiotk yang memeperhatikan sistem tanda yang adapat kita
alami sekarang, meskipun ada tanda yang sejak dahulu tetap seperti yang
disaksiskan sekarang.
3. Semiotik Faunal (Zoo
semiotic)
Semiotik
Faunal adalah semiotik yang khusus memperhatikan sistem tanda yang dihasilkan
oleh hewan
4. Semiotik Kultural
Semiotik
kultural adalah semiotik yang khusus menelaah sistem tanda yang berlaku dalam
kebudayaan masyarakat tertentu.
5. Semiotik Naratif
Semiotik
Naratif adalah semiotik yang menelaah sistem tanda dalam narasi yang berwujud
mitos dan cerita lisan (Folkkore)
6. Semiotik Natural
Semiotik
natural adalah semiotik yang khusus menelaah sistem tanda yang dihasilkan oleh
alam.
7. Semiotik Normatif
Semiotik
normatif adalah semiotik yang khusus menelaah sistem tanda yang di buat oleh
manusia yang berwujud norma-norma, misalnya rambu-rambu lalu lintas.
8. Semiotik Sosial
Semiotik
sosial adalah semiotik yang khusus menelaah sistem tanda yang dihasilkan oleh
manusia yang berupa lambang.
9. Semiotik Struktural
Semiotik
struktural adalah semiotik yang khusus menelaah sistem tanda yag
dimanifestasikan melalui struktur bahasa.
3. TANDA
,MAKNA DAN MITOS
Tanda itu
sebenarnya adalah representasi (wakil0 dari gejala yang memiliki sejumlah
kriteria seperti : nama (sebutan), peran, fungsi, tujuan dan lain sebagainya.
Tanda bisa berada di kehidupan manusia, tanda sangat melekat pada kehidupan
manusia yang penuh makna (arti).Seperti pada bahasa, religi, seni dan lainnya.
De
saussure berpendapat bahwa tanda dapat dipilah menjadi signifier (penanda) dan
signified (petanda). Signifier adalah bunyi yang bermakna atau coretan yang
bermakna (material), yakni apa yang di katakan dan di tulis ataupun di baca. Sedangkan
signified adalah gambaran mental, yakni pikiran atau konsep aspek mental dari
bahasa. Jadi hubungan antara keduanya dinamakan signification, dengan kata lain
signification adalah upaya dalam memberi makna terhadap dunia.
Hubungan
antara signifier dan signified ini dibagi 3 Yaitu :
1 Ikon adalah
tanda yang memunculkan kembali benda atau realitas yang ditandainya, misalnya
foto atau peta
2 Indeks adalah
tanda yang kehadirannya menunjukkan adanya hubungan dengan yang ditandainya,
misalnya asap adalah indeks dari api.
3 Simbol adalah
tanda dimana hubungan antara signifier dan signified semata-mata adalah masalah
konvensi, kesepakatan atau peraturan
Dalam
pandangan De saussure, makna sebuah tanda sangat di pengaruhi oleh tanda yang lain.
Mitos
juga merupakan tanda. Mitos adalah bagaimana kebudayaan menjelaskan atau
memahami beberapa aspek tentang realitas atau gejala alam. Kalau dilihat mitos
ini produk sosisal yang sudah punya dominasi. Mitos ada yang primitif dan ada
juga yang modern. Misalkan saja mitos primitif mengenai hidup dan mati, manusia
dan dewa. Mitos masa kini misalkan saja mengenai feminitas, kesuksesan dan lain
sebagainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar